Kali ini, Team OB Fit akan membahas mengenai tentang beberapa alat fitnes peninggi badan.
Daftar Alat Fitnes Peninggi Badan
1. Bersepeda
Cara meninggikan badan lainnya, yaitu dengan bersepeda dengan menggunakan sepeda statis (Exercise Bike).
Olahraga ini mengharuskan tubuh bagian bawah mendapatkan tugas berat.
Hal tersebut bisa meningkatkan aliran darah di sekitar lutut dan otot paha yang dapat merangsang pertumbuhan.
Bersepeda juga bisa membuat paru-paru bekerja lebih keras untuk memasok darah ke seluruh tubuh.
Dengan demikian tubuh bagian atas menjadi lebih kuat dan bisa meningkatkan pertumbuhan.
Baca juga: 15+ Nama Alat Fitness dan Fungsinya
2. Yoga
Cara meninggikan badan dengan cepat juga bisa dilakukan melalui,yaitu senam yoga.
Olahraga ini memiliki beberapa gerakan yang bisa menambah tinggi badan.
Gerakan tersebut antara lain:
- Mountain pose,
- Triangle pose,
- Tree pose,
- Surya Namaskar, dan gerakan lain.
Pose dalam yoga juga bisa memperbaiki postul tubuh sehingga penampilan lebih proporsional.
Yoga juga bisa menghilangkan stres dan ketegangan pada otot dan sendiri.
Saat hal tersebut hilang, maka hormon pertumbuhan bisa mengalir lebih baik.
3. Lompat Tali
Permainan masa kecil ini ternyata bisa menjadi salah satu cara meninggikan badan.
Melompat akan membuat tubuh meregang dan berkontraksi sehingga bisa membantu meninggikan badan.
Selain itu, di telapak kaki juga diketahui memiliki banyak saraf yang berhubungan dengan tubuh bagian atas.
Saat kamu bermain lompat tali, maka otot bagian telapak kaki akan meregang dan berkontraksi.
Gerakan tersebut membuat peningkatan hormon pertumbuhan yang bermanfaat untuk menambah tinggi badan.
4. Olahraga sekaligus bersenang-senang dengan melompat-lompat [Trampoline]
Melompat-lompat adalah salah satu cara menyenangkan untuk menaikkan tinggi badan.
Bukan hanya untuk anak-anak, orang dewasa pun perlu melakukannya.
Karena itu, kami merekomendasikan trampolin yang bahan dan konstruksinya kuat untuk digunakan anak-anak hingga dewasa.
Tidak hanya tinggi badan saja yang akan bertambah, melompat-lompat bisa membuatmu bahagia dan bebas stres.
Apakah kamu tertarik mencoba?
5. Bergelatung [Pull-up]
Gerakan bergelantung ini bisa membantu meluruskan dan memanjangkan bagian tulang belakang.
Bergelantung juga mendorong kita untuk melakukan pull-up.
Aktivitas ini bisa dilakukan di rumah.
Namun pastikan tempat bergelantung bisa menahan berat badanmu.
Aktivitas fisik ini dapat dilakukan sekitar 10 menit per hari.
6. Yoga Strap Belt
Tahukah Anda bahwa yoga dan pilates adalah olahraga yang bisa menaikkan tinggi badan?
Salah satu pose yoga terbaik untuk menaikkan tinggi badan adalah bhujangasana atau pose kobra.
Ini dia, alat yang bisa membantu Anda untuk memaksimalkan pose tersebut.
Lakukan pose kobra, lalu kaitkan strap pada salah satu kaki dan tarik sisi ujung strap dengan tangan.
Tubuh Anda akan lebih lentur, fleksibel, dan juga lebih tegap.
Strap yoga ini didesain menarik dengan motif yang bermacam-macam dan pastinya kuat untuk menahan beban.
7. Menarik Tubuh
Anda mungkin pernah melihat iklan alat penarik tubuh.
Cara ini diklaim dapat meninggikan badan pada orang dewasa.
Padahal, ternyata ini hanyalah mitos belaka.
Alih-alih menarik tubuh, lebih baik Anda berlatih menguatkan otot inti tubuh, misalnya dengan melakukan gerakan plank, push-up, sit-up, dan crunch.
Otot-otot seperti otot paha, punggung, dada, dan perut dapat membantu menopang tulang belakangmu.
Bila otot-otot ini terlalu lemah, tulang belakang tidak ditopang dengan baik.
Akibatnya, tubuh Anda lambat laun akan membungkuk dan terkesan lebih pendek.
Dengan melatih otot inti tubuh, hal ini pun dapat Anda cegah.
Ringkasan
Apakah posisi tidur bisa memengaruhi tinggi badan?
Posisi tidur yang salah ternyata dapat memengaruhi tinggi badan karena bisa menghambat kinerja hormon pertumbuhan.
Untuk itu, tidurlah dengan posisi yang benar, seperti tidur terlentang atau tengkurap.
Sebaiknya, jangan memakai bantal di kepala dan jangan tidur posisi menekuk seperti memeluk guling.
Bagaimana cara menaikkan tinggi badan?
Berolahragalah secara rutin untuk meningkatkan hormon pertumbuhan, contohnya bersepeda, berenang, sepak bola, badminton, dan sebagainya.
Perbaiki posisi tubuh, seperti duduk tegak dan berdiri tidak membungkuk.
Terakhir, milikilah kualitas istirahat yang cukup, tidak bergadang, dan mengonsumsi makanan gizi seimbang.
Apa saja yang menghambat pertumbuhan tinggi badan?
Hal yang menghambat pertumbuhan tinggi badan ada beberapa macam, antara lain:
- Faktor genetik atau keturunan
- Kurangnya hormon pertumbuhan
- Kekurangan nutrisi yang cukup
- Kurang olahraga
Referensi (Resource):
-
mybest. Tinggi badan orang Asia, khususnya Indonesia termasuk rendah jika dibandingkan dengan orang Eropa. Padahal,… mybest. Published 2022. Accessed March 24, 2022. https://my-best.id/138962