Setahu saya jika kita ingin berolahraga.
Maka, kita harus melakukan pemanasan dan setelah selesai berolahraga kita pun perlu melakukan pendinginan.
BERBAHAYA, jika kita langsung mandi setelah olahraga.
Mengakibatkan perubahan suhu yang drastis pada tubuh kita.
Biarkan sejenak tubuh kita mengeluarkan reaksi setelah berolahraga, seperti mengeluarkan keringat dan sebagainya hingga suhu yang tadinya panas menjadi normal kembali.
Baru setelah itu kita bisa mandi.
Langsung mandi setelah olahraga dapat menyebabkan:
- Pusing.
- Rematik.
- Flu atau lebih bahayanya lagi bisa.
- Serangan jantung atau yang lainnya.
Jangan sampai kita berolahraga mendatangkan penyakit.
Bukankah kita berolahraga tujuannya menjaga kesehatan?
Menurut Denis Stan. Toruan, Athlete di PMB Fit Channel (2018-sekarang)
Berbahaya untuk jangka panjangnya (atau jika kena ‘jackpot’ kamu bisa ‘lewat’ seketika itu juga). Jika kamu berolahraga dengan intens yang terjadi dalam tubuhmu adalah:
- Tempo detak jantung meningkat,
- Temperatur tubuh meningkat drastis,
- Otot-otot mengencang,
- Aliran darah mengucur deras ke seluruh tubuh dari yang biasanya.
Sama halnya seperti PENTING hukumnya untuk melakukan pemanasan (warm-up) dan perenggangan (stretch) sebelum kita berolahraga / workout.
Jadi, tubuh kita siap untuk ‘dihajar’ (contoh: sederhana misalnya agar persendian kita tidak kaget dan tidak terlalu kaku/bisa fleksibel ketika menekuk/terkena beban berat).
Begitu pula halnya PENTING untuk pendinginan (cooling down).
Ambil waktu untuk rileks sejenak sekitar 15–20 menit selepas olahraga/workout yang intens, baru mandi. Dengan demikian tempo detak jantung kita normal kembali (60–100 bpm), dan aliran darah kembali normal.
Sesuai konteks pertanyaan dan argumen yang saya kemukakan di awal, kamu butuh cooling down sebelum mandi untuk menghindari:
- Serangan jantung → Di Indonesia fenomena dalam konteks pertanyaan ini sering dikenal sebagai “angin duduk”. Tidak ada hujan tidak ada angin, pulang malam, capek-capek lalu mandi, dan tiba-tiba ‘lewat’ (amit-amit). Sering dengarkan?
- Serangan stroke.
Pasti pengen tahu alasan di baliknya kok bisa? Kalau kamu baca cermat penjelasan awal saya tadi, saya bilang ini kan:
Aliran darah mengucur deras terutama karena tempo detak jantung yang meningkat (saat berolahraga intens) = Nah, ini tentunya ditunjang juga dengan pembesaran pembuluh darah yang menjadi saluran/’pipa’ mengucurnya darah. Get the idea?
Jika kamu ‘hajar’ dengan langsung mandi tanpa sempat membuat tubuh ‘normal’ dulu.
Akibatnya tubuh internalmu ‘kaget’ yang dikhawatirkan pembuluh darah di balik kulitnya jadi “dilated” (membesar) = pecah.
Ini sangat-sangat berbahaya, dan bisa saja terjadi jika tubuh kamu sensitif atau mungkin tidak cukup kuat menanggung tekanan eksternal dan internal dalam waktu yang bersamaan tsb (faktor umur dan lifestyle juga memengaruhi).